Cerita Dewasa Skandal Guru Dengan Murid Perawan

Cerita Dewasa Skandal Guru Dengan Murid Perawan - Aku seorang siswi SMA kelas 2 namaku Wina umurku 17 tahun. Aku berkulit putih rambutku panjang tinggi badan sekitar 158cm. Aku termasuk siswi yang supel banyak teman mudah bergaul dengan semua orang. Bahkan setiap guru pun suka denganku. Aku nggak begitu pintar sih sama seperti teman-temanku aku juga nggak juara kelas kok.

Aku belum mengenal apa itu pacar, semua aku anggap teman biasa. Kalau bab presentasi maju ke depan pasti aku sering ditunjuk teman-temanku. Aku pandai berbicara menjelaskan jadi setiap aku maju di depan kelas teman-teman bersorak sorai. Dengan modal PD dan berani aku selalu menunjukan kelebihanku.

Aku punya seorang sahabat namanya Vivi, dia juga nggak kalah cantik tapi dia seorang yang pendiam. Nama cenderung diam tidak banyak bicara temannya ya Cuma aku aja sih. Kalau orang bilang culun, cantik tapi kuper. Nggak suka kumpul bareng-bareng sukanya menyendiri. Hanya aku yang bisa memahami dia.

Pada waktu itu bel sekolah berbunyi terdengar sangat keras, aku berlari menuju kelas. Karena aku sudah terlambat 10 menit. Pintu kelasku tertutup rapat saat itu pelajaran matematika. Aku ketuk pintu kelas,terdengar dengar tegas,

“ masuuukk…”,

Kemudian aku masuk kelas dan aku terkejut, dalam hati ini siapa sih kok ganteng banget. Ternyata dia Pak Cipto guru matematika baru yang menggantikan Bu Wati. Ganteng banget bersih putih wangi lagi. Pas perkenalan kayaknya kok humoris banget nyaman deh ada guru kayak gitu jadi semangat belajar.

Eh pak Cipto ternyata masih lajang, oh so sweet ganteng banget. Usianya sudah 25 tahun, diusia itu udah jadi pengajar. Di pelajaran itu aku hanya bengong memandangi pak Cipto, beliau menegurku,

“ haiiii… Wina kok bengong ayo buka buku paketmu…”, ucapnya menegurku.

“ ehhh…iii-… iya pak “ , jawabku sedikit kaget.

Bel istirahat berbunyi aku bergegas menuju kantin. Jam pelajaran matematikanya kok terasa cepet banget sih padahal biasanya membosankan. Mungkin karena ada pak Guru ganteng itu kali ya. Pas lagi ngobrol di kantin Vivi bilang kalau pak Cipto itu bersedia ngelesin di rumah tapi sore hari.

Vivi kok terlihat minat banget ya, aku juga pengen ikutan. Tapi kalau berdua dengan Vivi kan nggak Asyik, mending aku sendiri aja. Vivi ternyata juga sendirian, hmmm kayaknya dia ada feeliing deng sama pak Cipto. Aku menghadap pak Cipto aku bersedia les privat dengannya begitu pula Vivi.

Dia terlihat antusias banget sih jadi sebel sama Vivi,nggak biasanya dia kayak gini. Sampai di rumah aku bilang orangtuaku, mereka menyetujui soalnya aku pemalas kalau untuk belajar. Rasanya seneng banget dehh, aku masuk kamar aku kabari Vivi kalau orangtuaku menghendaki untuk private saja.

Aku udah bayangin tu kalau les berduaan happy deh. Sambil buka-buka IG pak Cipto aku lihat fotonya uncchhh ganteng banget sih. Terlintas di fikiranku pengen deh buka situs-situs porno. Aku membukanya hahh kok kayak gitu ya pengen deh coba sama pak Cipto. Pikiranku udah kemana-mana tiba-tiba kok basah memek aku, apa ya ini?.

Dalam hariku bertanya-tanya, aku masih nggak ngerti deh, ah udahlah paling aku pipis dikit. Aku berangkat sekolah pagi banget sengaja mau nungguin pak Cipto, mau bilang sih kalau private aja. Akhirnya pak Cipto datang dan aku langsung nyamperin,

“ pagi pak… .”, , ucapku menyapa.

“ iya pagi Wina kok kayaknya lagi seneng banget sih… ”, jawabnya.

“ iya dong pak kan mau bilang kalau aku pengen les Private sama bapak, kalau hari ini gimana pak?”, tanyaku.

“ iya oke deh hari ini pas kosong kok, kalau besok sih bapak ngasih les Vivi jam 3 sore”, ucapnya.

Vivi lagi dia lagi pasti deh selalu ada dia di dalam hidupku. Sebel banget deh tapi nggak papalah kan aku duluan. Sorepun tiba hatiku sangat gembira. Terdengar suara motor pak Cipto tampak dari jendela aku memandangnya. Dengan kemeja putih celana panjang rambut yang rapi ahhh bener-bener deh ganteng banget.

Aku sengaja mengenakan rok pendek kaos ketat kan aku udah rencana mau praktek apa yang udah aku lihat kemarin di youtube. Aku persilahkan pak Cipto duduk di ruang yang udah disiapin mamahku buat tempat les. Kebetulan banget orangtuaku lagi ada acara ke Jogja pasti pulangnya nanti malam. Kesempatan semakin didepan mata.

Pak Cipto memandangi ku, mungkin dia heran kok aku berpenampilan seperti ini. Aku emang sengaja kok biar dia ada gairah sex terhadapku. Dia kan masih muda pasti gairah seks pak Cipto juga membara seperti ku saat ini. Kita duduk lesehan di sudut ruang tamu. Mamahku kok pengertian banget sih ya kasih tempat pas dan cocok banget.

Pak Cipto mulai kasih aku soal-soal matematika itu aku sama sekali nggak konsen udah kepikiran itu sama seks. Paha ku yang sengaja aku perlihatkan, pak Cipto kayaknya melirik-lirik gitu. Aku semakin ke PD an deh aku terus mencoba membangkitkan nafsu sex pak Cipto. Aku pakai kaos ketat yang terlihat payudaraku dikitlah.

Pak Cipto memandangiku, hmmm kayaknya ini bakalan seperti di video-video porno itu deh. Tiba-tiba pak Cipto mendekatiku mengelus pahaku yang mulus itu, ternyata dia nafsu juga lihat aku kayak gini. Namanya juga cowok normal di kasih beginian ya langsung nafsu aja.

Tiba-tiba dia-pun mengelus paha sambil tangannya membelai pipiku. Melihat aku diam saja dia mulai mencium bibirku nafsu banget sampai bibirku merah. Kemudian pak Cipto membuka baju ku yang seksi ini. Dia lihat payudaraku yang kencang nafsu semakin membara. Dibuka bra ku , mengulum puting susuku yang memerah itu

Dua puting susuku dimainkan oleh mulutnya. Aku horny semakin nafsu lihat pak Cipto. Aku tiba-tiba basah apakah itu ya yang dinamakan masturbasi pada saat berhubungan,

“ Ouchhhh… nikmatt pakkk” desah gairah ssex-ku.

Direremas-remaslah payudaraku hingga memerah, menciumi kembali mengulum puting susuku yang tegang. Aku hanya menggeliat merasakan kenikmatan ini. Dibukalah rok ku dan celana dalam ku nggak fikir panjang pak Rifky langsung saja menerkan memek-ku. Yang sedikit bulu itu, terlihat Pak Cipto sangat gemas dengan memek-ku yang masih perawan ini.

Gairah nafsu pak Cipto terpancar dari gerakan dan mimik wajahnya kau pasrah saja. Yang penting terasa nikmat dan asyik banget. Pak Cipto mecoba membuka lipatan memek-ku, menjulurkan lidah panjang di lubang memek-ku,

“ Ouchhhh… nikmat banget pak… lagiii pak… lagii pak, achhhhhh… ..”,

Terus mencoba mengulum ujung lubang memek-ku dengan sangat ganas. Keluar lagi deh aku memek semakin basah terlihat licin banget rasanya. Pak Cipto mencoba memasukkan ujung penisnya ke lubang memek-ku,

“ Aow… Sssshh… sakit pak sakit… Euhhhh….”, ucapku merintih kesakitan.

“ bentar ya Wina ini emang agak sakit nanti kalau udah masuk pasti nikmat dan kamu pasti pengen lagi deh… ”,

ucapnya menenangkanku sembari terus mencoba menembus keperawananku.

Saat itu aku semakin mendesah kerasss,

“ Ouchhhhh…. Sssshhhhh…. Sakkit pak…. achhhhhhhhhhh…,” desahku merintih kesakitan namun.

Saat itu akhirnya pak Cipto menembus selaput darahku yang masihperawan itu. Melihat aku kesakitan tangan pak Cipto mendekapku erat memasukkan penisnya hingga ke dalam lubang memek-ku,

” Uchhhhhh… sssssshhh…. ahhhhh… ”

Dia-pun mulia menusuk-nusukkan penisnya hingga ke dalam ternyata memang nikmat sekali. Dengan gerakan yang keras pak Cipto memasukkan penisnya. Aku hanya merasakan kenikmatan yang tak terkira, mataku terpejam dan desahanku keluar dari mulurku dengan lirih. Selama setengah jam pak Cipto menyetubuhiku dengan penuh nafsu sex yang membara.

Disodok-sodoknya memek-ku dengan sekuat tenaganya. Aku yang tadinya kesakitan sudah lupa dengan rasa sakit itu. Kurang lebih setengah jam Pak Cipto ML denganku, pada akhirnya dia mendapatkan klimaks-nya,

“ Crotttttttt… Crotttttttt… Crotttttttt…”,

Dikeluarkanlah sperma pak Cipto membasahi perut-ku, aku dan dia setelah mendapatkan kepuasan sex saat itu merasa lemas,

“nikmat banget sih pak, mau dong lagi… .”, pintaku.

“ ah jangan sekarang besok aja ya Wina”, jawab pak Cipto.

Keesokan harinya aku bertemu pak Cipto di sekolah aku hanya tersenyum-senyum melihat beliau. Dia speertinya kok cuek aja sih kan aku udah berhubungan seks sama dia kok biasa aja sih. Hmmmmm.. mungkin dia malu. Ternyata hari ini adalah jadwal les Vivi, aku nggak mau kalah aku juga pengen nimbrung kesitu.

Les mulai jam 2 sedangkan aku udah kesiangan sampai rumah ban bocor lagi. Sial banget sih aku ini, jadi agak telat deh gangguin Vivi les dengan Pak Cipto.Sesampainya dirumah Vivi sekitar jam 4 sore, kayaknya udah hampir selesai deh. Aku diam-diam masuk kerumahnya. Dan ternyata pak Cipto sedang melakukan hubungan seks dengan Vivi.

Kurang ajar banget itu pak guru yang nggak bermoral. Aku lihat pak Cipto memainkan payudara Vivi hingga dia lemas.

Pak Cipto memeperlakuakn Vivi seperti ku, bener-bener deh ni guru satu ini. Memasukkan penis ke dalam memek Vivi, terdengar desahan Vivi yang lirih,

“ ahhhh… aahhhh…”, desah Vivi penuh nafsu sex.

Vivi juga ngeladenin pak Cipto sama persis kayak aku kemarin. Masuklah penis ke dalam memek Vivi,

“ aahhhhh… .”, terdengar kembali desahan Vivi.

Aku melihat mereka sambil memegang memek-ku, aku mainin sendiri hingga basah. Nggak sengaja kau tersenggol dengan vas bunga di dekatku, dan akhirnya terjatuh pecah. Mereka berdua terkejut melihatku, posisi itu saat Pak Cipto menyemprotkan sperma ke tubuh Vivi. Sontak mereka berdua terlihat sangat malu , apalagi Vivi mukanya memerah.

Baca Juga: CERITA DEWASA DESAHAN PEMAIN BASKET PUTRI

Kemudian pak Cipto bergegas pergi tanpa kata-kata. Vivi menangis dihadapanku, bercerita tentang semuanya. Aku juga menceritakan hal yang sama dengan dia. Kalau aku sih emang sengaja kalau Vivi dia dipaksa melayani hasrat pak Cipto.